Kampanye
Sugiyarto Tampil Maksimal di Debat Publik, Pendukung PAS Bersorak Bahagia
Debat ke dua pilkada Dumai yang digelar oleh KPU di Ballroom hotel Maxone, Jalan Jendral Sudirman, Kamis (21/11/2024) malam berlangsung aman dan terkendali.
Dalam sesi pemaparan pertanyaan dari pasangan calon nomor urut 3 ke paslon nomor 1 dan 2. Yakni pertanyaan disampaikan oleh calon wakil walikota Dumai Sugiyarto soal peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan peningkatan infrastruktur yang langsung menyentuh warga secara keseluruhan.
Paslon nomor urut 1, cawawako Almainis menyebut bahwa pelayanan publik masih kurang seperti pembuatan KTP yang masih menghabiskan waktu berminggu-minggu.
Selanjutnya calon wakil walikota nomor urut 2, Soeparto menjawab bahwa pelayanan harus tersambung antar kelurahan hingga ke kota. agar seluruh layanan dapat berjalan lancar.
Menanggapi jawaban tersebut. Sugiyarto menegaskan bahwa pembangunan lanjutan berkhidmat akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Sudah disemua kecamatan difasilitasi perekaman E-KTP lebih cepat. Hal sama terkait pembangunan bahwa paslon lain menyebut infrastruktur tidak begitu penting. Namun bagi kami infrastruktur merupakan foktor utama untuk akses masyarakat menjangkau pelayanan publik secara lancar," jelasnya.
Pada zaman kepemimpinan H Paisal sebelumnya jelas Sugiyarto sudah dimaksimalkan infrastruktur sebagai akses masyarakat. Dan itu mampu mengangkat perekonomian dengan fasilitas publik yang mudah dijangkau.
"Masyarakat sudah merasakan layanan publik semakin mudah, dengan adanya pusat pelayanan seperti MPP seluruh pelayanan cukup satu pintu. Kemudian pelayanan hingga ke kecamatan dan kelurahan, seperti urus KTP tidak perlu menunggu lama," pungkasnya.
penampilan wakil petahana tersebut dinilai sangat memukau dan maksimal dengan statemen yang mematahkan argumentasi dari paslon lainnya.
"Kami bangga punya calon wakil walikota yang bijak dan cerdas. Kita bisa lihat statement dan penampilan beliau sangat bijaksana dan membanggakan," jelas Idham, salah seorang pendukung paslon nomor urut 3.